Posts

Showing posts from September, 2007

pohon apel

aku ingin dikuburkan di dalam pohon apel supaya orangorang tak bermaksud berziarah dan anakanakku dapat memetik buah apel dari pohon itu, aku bisa merasakan mereka biarlah, aku tak ingin dimakamkan di pemakaman umum yang sempit, dan ramai. bermain dibawah pohon apel adalah kenangan masa kecil apalagi saat harus memetik buah.. kita bergandengan saling memapah hanya untuk memetiknya..hanya kita berdua.. hanya kita

membenci senja

masih tentang senja kenapa juga slalu tentangnya apa aku tak seindah itu atau ucapkan saja kata 'manis' sebagaimana kau menghiburku di awal pertemuan kumohon tatap aku.. jangan menatap senja itu lagi saat itu.. jika senja tiba aku tak mengganggumu karna dia kekasih pertamamu berulang kali kuyakinkan aku membenci senja

catatan feby

kemanakah engkau hendak mencari keindahan dan cara bagaimana pula dia dapat kautemukan pabila tidak dia sendiri berada di jalanmu mereka yang duka dan terluka akan berkata : 'keindahan itu ramah dan lembut laksana sutera, semisal wanita muda yang baru pertamakali bermahkota, maka dia masih tersipu membanggakan keagungan cahayanya yang baru' mereka yang bersemangat berpendapat : 'tidak.., keindahan itu perkasa kuat dan dasyat, ia laksana gempa mengguncang bumi pijakan kita dan prahara yang menggelegarkan langit naungan kita' Mereka yang letih akan bicara : 'keindahan itu rangkaian bisikan yang sangat mesra, dia bicara dari rongga jiwa. suara yang mengalah pada kebisuan kita, bagaikan cahaya redup yang gemetar sayup pada bayangan yang datang meniup' di kala siang, teriknya matahari. pekerja dan musafir bersaksi : 'tlah kami lihat dia di waktu senja dari langit, ia menampakkan dirinya' di musim dingin, mereka yang didera dinginnya salju berbisik