Posts

Showing posts from August, 2008

pelangi senja dalam desah

pada senja selintas, tanpa batas diatas terpal koran bekas pengalas ada angin menyapu dan gerimis lalu bunyi seng ikut gemuruh tiga pasang bercumbu di bawah bantal malumalu curi sepintas mereka mencuri waktu tak menikmati perpisahan menatap langit dan pelangi.. barangkali hanya dalam desah mereka berkata : senja memang mempesona

dongeng kata dan kepala

setiap malam di tempat tidur kami selalu bermain makna menyelipkan ingatan bahagia memilahnya, sambil menunggu lelap menjadi bungan-bunga mimpi esoknya, kami sudah lupa dia mengurus dirinya buru-buru beraktifitas supaya dapat gaji menjelang lelap mereka bersua lagi tapi, kata hanya sampai disitu karena kepala pelit, tidak membuka diri takut telat bangun pagi dalam tempurung.. kata dan kepala tak pernah jadi puisi mereka jadi pengantar tidur

cinta bodoh

cinta membuat bodoh seperti kambing yang mengembek di keramaian juga bagai ayam pejantan yang bertengger di tempat eraman betina atau kata gombloh kalo cinta melekat, tai kucing berasa coklat lalu lelaki mengambil pisau menunjuki perempuan “belalah dadaku” dan ketika semua berlalu diingatnya lagi betul-betul bodoh sebab cinta barangkali begitu dikiranya dagelan tertawalah dia sepuasnya

..pelahap bintang..

stiap kali matanya menengadah langit gelap menatap satu bintang kecil agak redup masih berbicara sendiri dia memanggilmanggil peri kecilnya memohon bintang redup itu supaya jatuh di telapak tangannya karena dia pelahap bintang penatap malam berteman peri kecil khayal berbintang kecil,.. sekalisekala dia bercerita peri kecilnya itu.. tak ada yang percaya dia seorang pemimpi di dunia miliknya dan kami menyebutnya si pelahap bintang dia pasti bercerita lagi setelah bintang itu jatuh di telapaknya tunggu saja, sebentar lagi..

Dongeng..

saya mencoba membuat dongeng di kamar kecil saya.. Negeri Katabencana Pada suatu ketika orangorang hanya diperbolehkan mengucapkan beberapa kata saja, sesuai dengan apa yang dilakukannya. jika kau menginginginkan sesuatu, hanya boleh mengucap tiga kata. lalu sejenak berhenti, tidak boleh berkata lebih dari tiga kata sebelum diakhiri jeda. Lebih dari itu akan mendapat denda, dan hukuman cambuk yang berat kepada lawan bicara, karena itu orangorang lebih banyak berkata dalam hati daripada memboros kata lewat mulut, yang konon menjadi kepercayaan dan berujung kebiasaan turuntemurun di negeri itu. Itulah sebuah negeri yang bernama negeri Iritkata. Setiap orang hanya bisa mengucapkan kata seirit dan seefektif mungkin,sebuah negeri dari kerajaan kata yang dipimpin oleh seorang raja, bernama raja Katairit. Negeri dimana setiap orang tidak boleh banyak kata, banyak bicara. Sebuah negeri dimana keheningan bagaikan tradisi yang wajib dipatuhi oleh masyarakatnya. Setiap tahun sang raja yang bergel